Tuesday, 4 June 2013

Kasih itu Tulus

Rasa sepi yang mendera malam ini membuat saya ingin sekali memposting suatu kisah cinta, kisah
kasih sayang, yang setiap orang ingin sekali merasakan dikasihi, disayangi, dicintai dengan sepenuh hati oleh orang yang dicintainya. Sungguh drama memang, tapi begitulah kenyataan hati manusia. Kisah kasih yang sangat mengharukan itu pernah saya baca sebelumnya yang saya dapatkan dari sebuah milist. Sebuah kisah yang memberikan inspirasi pada kita untuk memaknai arti cinta yang sesungguhnya, dan kisahnya.........

Malam itu Dara dan Bian, sepasang kekasih sedang melaju lebih dari Rp 100 km/jam dengan motor dan...
Dara : Pelan-pelan, aku sangat takut...
Dara : Tidak, ini sama sekali tidak menyenangkan, kumohonn aku takut sekali...

Bian : Baiklah, tapi katakan dulu bahwa kamu mencintaiku
Dara : Aku mencintaimu................ Sekarang pelankan motornya......
Walaupun Dara telah memohon agar Bian memperlambat laju motornya, tetap saja motor itu masih melaju dengan kencangnya....
Bian : Sekarang beri aku pelukan yang erat
Dan Dara pun memluk erat kekasihnya itu
Bian : Bisakah kamu melepas helmku dan kamu pakai ? Helm ini sangat menggangguku
 Dara pun menuruti permintaan Bian.............

Keesokan harinyaberita koran memuat berita kecelakaan motor yang menabrak gedung karena rem-nya blong. Seorang selamat dan seorang penumpang motor tersebut tewas dengan luka di kepala. Dan ternyata mereka itu adalah Bian dan Dara. Malam itu Bian yang mengendarai motor dengna kecepatan tinggi menyadari remnya blong saat hendak memperlambat laju motornya, namun dia tidak ingin Dara mengetahuinya, dia meminta kekasihnya berkata bahwa dia mencintainya dan ingin merasakan pelukannya karena dia tau itu untuk terakhir kali baginya. Bian ingin kekasihnya tetap selamat dengan memintanya untuk memakai helm yang dia pakai saat itu agar Dara tetap selamat walaupun itu berarti dia yang akan meninggal...........

Sungguh kisah yang sangat mengharukan. Kembali ke kehidupan nyata, dimana setiap orang apalagi wanita ingin sekali dicintai setulus hati oleh pacarnya, kekasihnya ataupun pasangannya.
Namun pernahkan kamu mencintai seseorang sebesar ini ?
atau hanya sebatas memperhatikannya, peduli, menelpon/mengirimkannya sms hanya untuk membuatnya bahagia? Atukah bahkan setelah dia menjadi pasanganmu, kau tak mempedulikannya lagi ? kau tak pernah menanyakan keadaannya, tak pernah merasakan kegundahannya ?
Pernahkan kamu mengatakan "Aku mencintaimu" padanya ? Pernahkan kamu mencoba mengubah wajah sedihnya menjadi ceria ataukah kamu menunggu untuk mengatakan itu disaat kamu berada dalam situasi seperti diatas motor itu ?
Jika tidak, kamu masih punya waktu dan kesempatan untuk mencintainya lagi. Jangan menyimpan rasa cinta itu hanya didalam hati. Katakan padanya bahwa kau mencintainya. Karena kamu tidak pernah tau apakah esok kamu masih punya waktu dan kesempatan untuk mengungkapkannya.

No comments:

Post a Comment